Bagaimana suatu organisasi dapat bertahan?

Teknologi dan globalisasi dalam kehidupan modern mempercepat terjadinya perubahan dalam segala bidang. Suatu organisasi atau lembaga harus dapat beradaptasi secara cepat dan lebih baik agar dapat bertahan dan tidak mengalami kehancuran.

Sebuah organisasi dapat menyikapi perubahan dan tuntutan perubahan zaman, sehingga organisasi dapat dengan cepat membaca dan mengenali kondisi-kondisi baru dan segera beradaptasi terhadap perubahan itu.

Organisasi pembelajar (learning organization) merupakan suatu cara untuk dapat beradaptasi dengan cepat dan tepat. Garvin (1993) dalam Swee C. Goh (1998) menyatakan: “A learning organization is an organization skilled at creating, acquiring and transferring knowledge, and at modifying its behavior to reflect new knowledge and insights” (Sam Advanced Management Journal, 1998).

Sebuah organisasi pembelajaran adalah organisasi yang terampil dalam menciptakan, mendapatkan dan mentransfer pengetahuan, dan memodifikasi perilaku untuk mencerminkan pengetahuan dan wawasan baru. Organisasi pembelajar adalah organisasi di mana orang secara terus-menerus memperluas kapasitas mereka untuk menciptakan hasil yang mereka inginkan.

Menurut Peter Senge (dalam Leksana TH, tanpa tahun) menyatakan bahwa ada lima pilar yang membuat suatu organisasi menjadi organisasi pembelajar.

  1. Persolan Mastery, yaitu belajar untuk memperluas kapasitas personal dalam mencapai hasil kerja yang paling diinginkan, dan menciptakan lingkungan organisasi yang menumbuhkan seluruh anggotanya untuk mengembangkan diri mereka menuju pencapaian sasaran dan makna bekerja sesuai dengan harapan yang mereka pilih.
  2. Mental Models, yaitu proses bercermin dan meningkatkan gambaran diri kita tentang dunia luar, dan melihat bagaimana mereka membentuk keputusan dan tindakan kita.
  3. Shared Vision,
    yaitu membangun rasa komitmen dalam suatu kelompok dengan mengembangkan gambaran bersama tentang masa depan yang akan diciptakan, prinsip dan praktik yang menuntun cara kita mencapai tujuan masa depan tersebut.
  4. Team Learning, yaitu mentransformasikan pembicaraan dan keahlian berpikir, sehingga suatu kelompok dapat secara sah mengembangkan otak dan kemampuan yang lebih besar dibanding ketika masing-masing anggota kelompok bekerja sendiri.
  5. System Thinking, yaitu cara pandang, cara berbahasa untuk menggambarkan dan memahami kekuatan dan hubungan yang menentukan perilaku suatu sistem (Learning Organization©Strategic Solution Center, www.sscnco.com).

Michael J. Marquardt (2002) dalam bukunya Building the Learning Organization menyatakan bahwa dalam organisasi pembelajar terdapat lima elemen subsistem. Subsistem pembelajar tersebut adalah pembelajaran (learning), organisasi (organization), orang (people), pengetahuan (knowledge), dan teknologi (technology). Pembelajaran tidak akan berkelanjutan tanpa pemahaman dan pengembangan lima subsistem tersebut. Semua subsistem itu harus dipertahankan pada keberlangsungan organisasi pembelajar untuk pencapaian kesuksesan organisasi.

Pada bagian akhir buku tersebut, Michael J. Marquardt menuliskan instrumen profil organisasi pembelajar. Instrumen tersebut berisi tentang profil organisasi pembelajar yang berisi pernyataan dan rentangan sejauh mana pernyataan itu diterapkan pada organisasi Anda. Skala yang diberikan sebagai berikut.

4 = seluruhnya diterapkan

3 = Banyak diterapkan

2 = rata-rata diterapkan

1 = sedikit atau tidak diterapkan

Profil organisasi pembelajar berisi dimensi (1) Dinamika Pembelajaran (Secara Individu, Kelompok atau Team, dan Organisasional); (2) Transformasi Organisasi (Visi, Budaya, Strategi, dan Struktur); (3) Pemberdayaan Manusia (Manajer, Karyawan, Pelanggan, Rekanan, Pemasok, dan Masyarakat); (4) Manajemen Pengetahuan (Akuisisi, Penciptaan, Penyimpanan, Retrieval, Transfer, dan Pemanfaatan; dan (5) Aplikasi Teknologi (Sistem-sistem Informasi Pengetahuan, Pembelajaran Berbasis Teknologi, dan Sistem-sistem Dukungan Kinerja Elektronik)

 

REFERENSI

Goh, Swee C. (1998) Toward a Learning Organization: The Strategic Building Blocks. Sam Advanced Management Journal. Faculty Of Administration, University Of Ottawa.

Leksana, TH. Learning Organization. Managing Partner. www.sscn.com. ©Copyright Solution Center.

Marquardt, Michael J. 2002. Building the Learning Organization: mastering the 5 element for corporate learning. United States of America. Davies-Black Publishing, Inc.

Nagwekar, Rohan. The Learning Organization. ©www.hrfolks.com.

Diterbitkan oleh elyhamdan

Kenalkan dong...! Hamdan biasa orang memanggilku, Ampah Kota RT.40 No.17 kubermukim, sudah hampir dua windu kumengabdi sebagai umar bakri di sekolah menengah pertama. Bersama kekasihku tercinta dan dua buah hati karunia Allah kujalani peradaban hidup.

9 tanggapan untuk “Bagaimana suatu organisasi dapat bertahan?

Komentar ditutup.